STAIHA BAWEAN ADAKAN SEMINAR INTERNASIONAL
Berita Terkait
- Review Borang 2 Prodi PGMI dan PS oleh Pimpinan
- Rapat Persiapan Perkuliahan Semester Genap Tahun Akademik 2024/2025
- 109 Mahasiswa STAIHA bawean Ikuti Proposal Tugas Akhir
- LPPM STAI Hasan Jufri Bawean mengadakan sosialisasi Litapdimas Kemenag 2025
- Mengawali 2025, STAIHA Bawean Adakan Pembekalan Mahasiswa PLP Dan PKL
- Rapat Koordinasi dan Evaluasi Pejabat Struktural STAI Hasan Jufri Bawean
- DALAM RANGKA PERCEPATAN TUGAS AKHIR MAHASISWA, PANITIA TA ADAKAN WORKSHOP
- Prodi PGMI STAIHA Bawean Sukses Gelar Pelatihan Teknik Penulisan Karya Ilmiah
- Lima Dosen STAI hasan Jufri Bawean Menjadi Peserta Short Course PKDP Kemenag RI 2024
- Dosen HES STAI Hasan Jufri Bawean laksanakan PKM Kolaborasi Internasional di Jeddah, Saudi Arabia
.png)
Bawean,- STAIHA Bawean menyelenggarakan seminar internasional yang berkolaborasi dengan beberapa kampus nasional dan internasional, di antaranya Institut Agama Islam Tafaqquh Fiddin, Dumai (IIATF), Perhimpunan Ilmuwan Pesisir Selat Melaka (PIPSM), Akademi Pengajian Islam Kontemporari, UiTM Cawangan Melaka dan Institut Agama Islam Muhammadiyah Bima (IAIM Bima) Rabu (04/01/2023).
Acara yang berlangsung secara daring itu mengangkat tema yang sangat penting yaitu mengenai "PENGAJIAN ISLAM KONTEMPORARI & SAINS SOSIAL".
Seminar kajian Islam kontemporer tersebut dimulai dengan keynote speaker yang disampaikan oleh Dr. H. M. Rizal Akbar, M.Phil (Sekretaris Jendral PIPSM), kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi dari 5 orang narasumber, dua orang narasumber dari STAIHA, yaitu : Dr. Abdul hafidz, Lc. M.EI (Kaprodi Hukum Ekonomi Syariah) yang menyampaikan materi tentang "moderasi beragama dalam konsep kebansaan" dan Dr. Ainun Barokah, S.Pd. M.HI (Pembantu Ketua I) yang menyampaikan materi tentang "Islam adalah solusi bagi segala problematika",
Sedangkan 3 narasumber lainnya adalah Dr. Ilham, M.Pd.I (katua Prodi Pendidikan Agama Islam) IAIM Bima yang menyampaikan materi tentang "parental keilmuan di Bima, Transmisi dan dan implementasi pengembangan keilmuan masyarakat", Dr. Ahmad Rosli Mohd Nor (Pensyarah Kanan Akademi Pengajian Islam Kontemporari UiTM Cawangan Melaka yang menyampaikan materi tentang "konseling Islam", dan Ari Fahry, S.I. Kom , M.I.Kom dari Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Palu yang menyampaikan materi tentang "menangkal hoax di era distrupsi dan penguatan moderasi beragama melalui digitalisasi". kemudian diakhiri dengan closing statmen dari Rektor IAITF Dumai Rd. H. Ahmad Roza'i Akbar, S.Ag., M.H. Seminar Internasional tersebut dipandu oleh seorang moderator yaitu Dawami, S.Sos., M.I.Kom. dari IAITF Dumai.
Hadir dalam seminar tersebut Sebanyak 400 orang peserta dari berbagai daerah di Indonesia dan Juga dari Malaysia.